Sidowayah, Forum Badan Permusyawaratan Nagari atau Bamus Nagari Padang Pariaman hadiri undangan pemerintah Desa Sidowayah pada Rabu pagi (12/10).
Undangan tersebut berupa kegiatan Workshop Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa atau yang disingkat BUMDes. Hal ini sebagaimana surat undangan yang di kirimkan oleh pemerintah Desa Sidowayah kepada forum Bamus Padang Pariaman beberapa minggu yang lalu.
Alasan kenapa forum Bamus Padang Pariaman hadiri kegiatan ini mengingat Desa Sidowayah merupakan salah satu desa dengan pengelolaan BUMDes terbaik tingkat Nasional bersama BUMDes Desa Ponggok yang telah mendapatkan Pendapatan Asli Desa (PAD) mencapai milyaran rupiah.
Ketua Forum Bamus Padang Pariaman, Dedi Edward menyampaikan bahwa tujuan kehadiran forum Bamus kesini adalah untuk mencontoh dan melihat bagaimana pengelolaan BUMDes di Desa ini supaya bisa juga ditiru dan diterapkan di Nagari masing-masing nantinya.
“Desa Sidowayah adalah tetangga Desa Ponggok yang merupakan salah satu desa dengan pendapatan BUMDesnya yang tinggi, maka perlu rasanya kita contoh untuk diterapkan di Nagari kita masing-masing”. Ujar Ketua Bamus Pakandangan tersebut.
Ia juga meminta pemateri menyampaikan semua usaha dan Kiat-kiatnya sehingga bisa menjadikan BUMDes di desa ini menjadi saat ini.
“Kita mintak semuanya dijelaskan, tidak ada yang ditutupi supaya kami bisa belajar dari pengalaman bapak-bapak semua tentang pengelolaan BUMDes yang baik itu”. Tambahnya.
Untuk pemateri sendiri terdiri dari Sekretaris Desa Ponggok yang merupakan Desa percontohan pengelolaan BUMDes dengan terbaik, bapak Yani Setiadiningrat, S.Sos, MM dan anggota BPD Sidowayah, bapak Amiruddin.
Bapak Yani sendiri menyampaikan materi tentang proses penyusunan dan pembentukan BUMDes Ponggok dan Sidowayah menjadi BUMDes, sementara Bapak Amiruddin menyampaikan peranan BPD dalam kegiatan BUMDes dan Desa itu sendiri.