PADANG PARIAMAN – Nagari Lurah Ampalu Kecamatan VII Koto Sungai Sariak menerima studi banding/studi komparatif Nagari Koto Baru Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok bertempat di BUMNag Anrila Sejahtera.
Kunjungan ini langsung dipimpin Wali Nagari Koto Baru Ahmad Jailani beserta ketua bamus beserta anggota, perangkat nagari, wali korong, direktur dan pengurus BUMNag Seribu Rumah Gadang didaerah itu.
Wali Nagari Lurah Ampalu Ais Surya didampingi Ketua Bamus Sepra Putra menyampaikan ucapan terima kasih kepada rombongan yang telah memilih BUMNag Nagari Lurah Ampalu sebagai tempat yang dikunjungi.
Dimana saat ini BUMNag Nagari Lurah Ampalu sedang mengembangkan budidaya madu Galo – galo (trigona). “Alhamdulillah saat ini madu galo – galo kita sudah mulai maksimal hasilnya. Hasil panen bulan juli kemaren lebih kurang 10 liter,” ungkapnya.
Camat VII Koto Sungai Sariak, Nini , juga mengungkapkan bahwa pihaknya melakukan gembrakan dengan menantang setiap nagari mempunyaii ikon masing – masing.
Dalam hal ini nagari Lurah Ampalu di tetapkan sebagai nagari penghasil galo – galo. “Semoga ini bisa menjadi PANagari Lurah Ampalu kedepannya,” kata Nini.
Sementara itu, Wali Nagari Koto Baru Ahmad Jailani mengatakan bahwa di daerahnya sangat mendukung untuk budidaya madu galo – galo. Pasalnya, dinagarinya di kelilingi oleh hutan yang sangat cocok. Sehingga menjadi alasan utaman mengapa pihaknya memilih BUMNag Anrila Sejahtera sebagai tempat belajar bagaimana cara mengembangkan galo – galo.
Untuk diketahui juga, setelah melakukan ramah tamah dan persentase di kantor nagari, rombongan ke lokasi untuk melihat langsung bagaimana cara pembudidayaan galo – galo. (sep)
