SuaraGerakan – Madrid resmi menghentikan persaingan perebutan gelar Laliga Spanyol setelah berhasil mengalahkan Espanyol dengan skor 4-0 pada Sabtu malam (30/4) WIB di Santiago Bernabeu kandang Real Madrid.
Bermain di kandang sendiri, Real Madrid tampil dominan menguasai bola. Serangan demi serangan yang dilakukan Karim Benzema dan kawan kawan (dkk) membuat pertahanan Espanyol ketar ketir.
Baca Juga :
- Tasyakuran Harlah ke- 88 Ansor, Rahmat Ajak Gerakkan Sektor Ekonomi
- Rayakan Harlah ke-62, PMII IAI Pariaman Berbagi Dengan Sesama
Penjaga gawang Espanyol, Diego Lopez jatuh bangun atas gempuran serangan pemain lini depan Real Madrid itu. Namun hingga memasuki paroh babak pertama belum ada gol yang tercipta untuk kedua kesebelasan.
Gol akhirnya tercipta di menit ke 33. Umpan manis yang diberikan oleh Marcelo dapat dengan mudah dikonversi menjadi gol oleh Rodrygo. 1-0 untuk keunggulan Real Madrid atas tim tamu.
Baca Juga :
- Cabut Bai’at 300 Jaringan Teroris NII, Ansor Sumbar : Mereka Memang Ada, Tidak Usah Mengelak
- Komitmen Menjaga Alam, PMII Sumbar Gelar Aksi Tanam Mangrove
Beruntun, gol kembali tercipta di menit ke 42 untuk Real Madrid melalui Rodrygo. Sebuah kesalahan dari lini pertahanan, memberikan kesempatan bagi Rodrygo untuk menambah koleksi golnya.
Dengan tenang Ia melepaskan tembakan dari jarak dekat dan masuk ke gawang Espanyo. 2-0 untuk keunggulan Real Madrid dan bertahan hingga babak pertama usai.
Baca Juga : Mulai Hari Ini Siaran TV Warga Sumbar akan Hilang, Begini Solusinya.
Di babak kedua, Real Madrid berhasil menambah 2 gol di menit ke 55 dan menit ke 72. Kedua dicetak masing-masing oleh Marco Asensio dan Isco. 4-0 untuk keunggulan Madrid bertahan hingga laga usai.
Dengan kemenangan ini memastikan Real Madrid sebagai juara LaLiga Spanyol musim 2021-2022.
Baca Juga :
- Masuk 50 Besar Desa Wisata Terbaik Nasional, Green Talao Park Ulakan Berpotensi Jadi Yang Terbaik
- 391 ex-NII Nyatakan Setia Kepada NKRI, Begini Respon Ansor Dharmasraya
Sebelumnya, Real Madrid sendiri sukses menggondol gelar Liga Spanyo pada pekan ke-34 dan menjadikan Liga Spanyo sebagai Liga pertama yang berhasil menghasilkan juara diantara 5 Liga elite Eropa lainnya.
Sebelum laga melawan Espanyol, Real Madrid hanya butuh hasil imbang untuk mengantarkannya menjadi juara Liga Spanyol karena perbedaan poin yang cukup jauh dengan Sevilla dan Barcelona yang menduduki posisi kedua dan ketiga.
Baca Juga :
- Masyarakat Butuh Modal Usaha dan Biaya Pendidikan dari BAZNAS, Begini Persyaratannya
- Kecamatan Lubuk Alung Dalam Pemilu dan Pilkada
Real Madrid berhasil mengumpulkan 81 poin dari 34 laga yang dimainkan, dengan rincian 25 kemenangan, 6 hasil imbang dan 3 kekalahan.
Sementara peringkat kedua ditempati oleh Sevilla dengan poin 64 dari 34 laga yang telah dimainkan. Dan tempat ketiga ditempati oleh Barcelona dengan poin 63 dari 33 laga.
Jika dihitung selisih poin antara Real Madrid dengan Sevilla berjarak 17 poin dan terpaut 18 poin dari Barcelona.
Baca Juga :
- Siap-siap ! Kemenag Butuh 192.008 PPPK Formasi Guru
- Sosialisasi Empat Pilar, Leonardy : Tingkatkan Kepekaan Terhadap Isu Perpecahan
Jika saja Real Madrid dianggap selalu kalah di 4 laga tersisa sementara Sevilla selalu menang, Sevilla hanya baru mengumpulkan maksimal 76 poin dari 4 laga sisa,
Sementara itu, Barcelona hanya mampu mengumpulkan maksimal 78 poin, jika selalu menang dari 5 laga sisa yang akan dimainkan. Kedua pesaing terdekat Real Madrid, masih belum mampu mengejar perolehan poin El-Real.
Baca Juga :
- Kemenag Bersiap Selenggarakan Haji Tahun Ini
- Sosialisasi Empat Pilar, Leonardy : Tingkatkan Kepekaan Terhadap Isu Perpecahan
Gelar LaLiga Spanyol musim 2021-2022 merupakan gelar ke 35 Real Madrid sejak berkiprah di LaLiga Spanyol. Gelar ini memperkokoh dominasi Real Madrid sebagai pemegang gelar LaLiga Spanyol terbanyak diatas Barcelona.
Barcelona sendiri baru berhasil mengumpulkan 26 gelar LaLiga dari awal keikutsertaannya di liga tersebut.(smp)
