Pariaman | SuaraGerakan – Ada yang menarik saat visitasi rombongan Kemenparekraf ke Green Talao Park (GTP) Nagari Ulakan. Pasalnya, Sandiaga Uno dianugerahi gelar “Bagindo Lembak Tuah” oleh niniak mamak (red. tokoh adat) Nagari Ulakan.
Baca Juga : Kunjungan Sandiaga Uno ke GTP Ulakan Disambut Antusias
Pemberian gelar honoris adat oleh niniak mamak, sebagai bentuk ucapan terima kasih atas kunjungan langsung menteri yang menggawai pariwisata dan ekonomi kreatif itu ke GTP Nagari ulakan.
Secara makna, gelar bagindo adalah gelar yang merupakan ciri khas dari gelar laki-laki di Pariaman yang telah dewasa. Sementara “lembak tuah” merupakan salah satu gelar dari daerah Melayu Riau untuk gelar kehormatan, mengingat Mas Sandi sapaan akrabnya, adalah putra Riau.
Baca Juga : Fatayat NU Sumbar Dilantik, Anggia Dorong Advokasi Isu-Isu Perempuan
Gelar “Bagindo Lembak Tuah” ini merupakan perpaduan antara gelar Pariaman dengan Riau, tanah kelahiran Mas Sandi. Inilah yang melatarbelakang niniak mamak memberikan gelar kepada mantan calon wakil presiden pada pemilu 2019 tersebut.
Pemberian gelar sendiri disertai dengan pemasangan deta yang merupakan identitas laki-laki di Minangkabau.
Baca Juga : Opini | Pemilu 2024 Dengan Desain Damai
Sebelumnya dikabarkan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesai, Sandiaga Salahuddin Uno beserta rombongan, melaksanakan visitasi ke desa wisata GTP Nagari Ulakan, Selasa siang (5/7/22).
Kunjungan kemenperakraf melanjutkan rangkaian kegiatan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2022 dengan mengunjungi 50 desa wisata yang lolos ke babak 50 besar terbaik di Indonesia tahun 2022.
Baca Juga : 45 Siswa MAN-Insan Cendekia Padang Pariaman Lulus PTN Jalur SBMPTN
GTP Ulakan berhasil lolos ke babak 50 besar ADWI tahun 2022. Berdasarkan regulasi (ADWI) tahun 2022, semua desa wisata yang lolos ke babak 50 besar akan dikunjungi langsung oleh Menteri Parekraf RI.
Kedatangan Menteri dan tim penilai mendapatkan sambutan yang meriah dari pemerintah Daerah dan masyarakat Nagari Ulakan. (sm)